Tokoh Pada Pemilu Presiden AS Ke – 45
Tokoh Pada Pemilu Presiden AS Ke – 45 – Amerika Serikat sebagai salah satu acuan bagi beberapa negara menjadikan setiap gerak – geriknya diperhatikan oleh tiap pasang mata. Salah satu topik hangat mengenai politik Amerika Serikat yang belum lama ini berlalu adalah mengenai Pemilihan Umum Presiden Amerika Serikat. Persaingan terjadi antar dua kandidat kuat calon presiden. Hillary Clinton dan Donald Trump berusaha menarik atensi dan suara rakyat agar memenangkan voting untuk menduduki kursi presiden. Pemilihan umum Presiden AS ke – 45 berakhir dengan hasil suara untuk Trump yang lebih banyak dari Hillary.
Bagi sebagian orang, nama kedua politikus tersebut sudahlah tidak asing di telinga. Namun, bagi orang – orang yang tidak tahu, tentu akan muncul pertanyaan “Siapa mereka sebenarnya?” Seperti informasi yang banyak bertebaran di dunia maya, dua orang ini merupakan politikus handal yang memiliki pendukung yang kuat. Trump sendiri walaupun seringkali dikritik karena pernyataannya yang kontroversial, ia juga memiliki banyak pendukung yang ingin memilihnya menjadi presiden. Dan pada akhirnya hal itu pun terwujud. Lalu, siapa sebenarnya Hillary Clinton ini? Informasi umum lain mengenai Hillary selain ia sebagai saingan Trump mudah dicari di internet dan sumber lainnya.
Politikus wanita yang satu ini memiliki nama lengkap Hillary Diane Rodham Clinton. Hillary dilahirkan di Chicago, Ilionis pada 26 Oktober tahun 1947. Hillary adalah sosok politikus yang cukup kuat. Dahulu ia adalah seorang pengacara. Anaknya yang bernama Chelse Clinton adalah keturunannya dari pernikahan dengan Bill Clinton. Bill Clinton, suami Hillary merupakan Presiden Amerika Serikat ke – 42.
Saat menyalonkan diri untuk kursi kepala negara sekaligus kepala pemerintahan Amerika Serikat, Hillary bukanlah orang baru di bidang politik. Mulai daro 3 Januari 2001 hingga 21 Januari 2009, Hillary telah menduduki kursi jabatan Senator Amerika Serikat dari New York. Sebagai salah satu orang yang pernah duduk di kursi senator, Hillary merupakan salah satu politikus terpelajar yang menempuh studi dengan baik. Ia merupakan lulusan Wellesley College serta Yale Law School. Wellesley College merupakan tempat ia menimba ilmu untuk kemudian mendapatkan gelar sarjana. Sedangkan Yale Law School adalah tempat ia menempuh studi master dan mendapatkan gelar dari universitas tersebut.
Dalam kampanyenya, Hillary hadir dengan berbagai visi misi yang menggebu – gebu. Dalam kampanye yang ia lakukan, Hillary memfokuskan beberapa poin penting yang ingin ia tawarkan pada warga negara yang akan menyumbangkan suaranya di hari pemilihan umum. Beberapa di antara poin tersebut adalah usaha atas peningkatan pendapatan masyarakat kelas menengah, usaha pendirian pra – sekolah universal, perbaikan Undang – Undang Layanan kesehatan terjangkau, hingga biaya kuliah yang lebih terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.